Arti Dari TroubleShoot Di Komputer Dan Laptop

Troubleshoot adalah perbaikan segala masalah yang timbul dari kerusakan hardware, software, maupun brainware. jika ketiga system rusak, maka peringatan pun akan muncul dan kita juga diharuskan untuk melakukan troubleshoot pada komputer atau laptop kita. dalam operasi system windows, troubleshoot otomatis akan memperbaiki system operasi windows sendiri, dan juga kadang membantu perbaikan dalam hardware. sebagai contoh, ketika wifi telah terblokir oleh system enable dan disable yg ada pada komputer maupun laptop, maka saat kita melakukan troubleshoot secara manual, wifi yg telah disable akan menjadi enable kembali tanpa harus memperbaikinya secara manual. selain itu, perintah troubleshoot juga bisa dijalankan secara manual di dalam menu control panel, shared and network dan sebagainya. troubleshoot bisa juga dikategorikan sebagai saat kita menggunakan system restore otomatis. apalagi kerusakan yg diakibatkan oleh virus. mungkin juga bisa langsung diperbaiki dengan perintah troubleshoot yg pada akhirnya menjalankan program antivirus standar bawaan windows.

Terkadang kita juga salah dalam menata semua file sehingga menyebabkan kerusakan pada harddisk. itulah enaknya OS windows, bisa memperbaiki otomatis jika rusaknya sudah timbul. Ada hal lain yg mengharuskan kita untuk melakukan troubleshoot pada system. misalnya, kerusakan pertama ialah windows tidak bisa log on(masuk) maka troubleshoot di windows secara otomatis akan muncul dengan tulisan repair your computer. namun untuk lebih tahu tentang kerusakan software dan lain-lainnya di dalam windows, biasanya akan muncul pesan error di layar komputer kita. tinggal pilih troubleshoot. ada juga pilihan yg muncul ketika kita mengalami kegagalan jaringan. network disconnected. atau ada masalah pada jaringan itu sendiri.

Terkadang juga dalam pesan error tidak ada muncul troubleshoot, ini juga bisa membuat kita bingung dan merasa gelisah. he..

tenang saja, kita tinggal masuk kontrol panel dengan cara masuk di start menu -> control panel -> performance atau system, lalu cek system restore.  system restore ini juga termasuk dalam kategori troubleshoot kita. maka dari itu, sangatlah berguna jika kita cek terlebih dulu, pastikan system restore kita tetap on. jika tidak, tidak akan ada data yang disimpan dan bisa di restore oleh kita.

Dalam teknik kerusakan, kita mendeteksi troubleshoot bisa dikategorikan menjadi 2 :

1. Troubleshoot Hardware

Teknik ini menggunakan pendeteksian masalah dari komputer dirakit dan belum dialiri listrik.

misalnya pemeriksaan kabel power, kabel data atau kipas angin, apakah sudah terpasang pas atau belum. dan lain-lain.  ini bisa disebut troubleshoot manual.

2. Troubleshoot Software

Teknik ini setelah komputer dinyalakan dan sudah ada aliran listrik. seperti yang admin jelaskan diatas. kita bisa melakukan troubleshoot secara manual ataupun otomatis. dan pastinya untuk yg otomatis, pesan error atau peringatan akan muncul dengan sendirinya.

Itulah 2 tipe teknik troubleshoot yg bisa kita ketahui. jika ada yang salah, kepada semua saya mohon maaf, dan tolong juga dibenarkan jika informasi yg admin berikan ternyata masih ada yg salah. karena ini masih dalam pemahaman dan pengalaman admin blog ilmu komputer sendiri. semoga info dari saya membantu.